Friday 3 October 2014

Tips: Mengembalikan Kecepatan Smartphone Android Yang Lambat


Tips: Mengembalikan Kecepatan Smartphone Android Yang Lambat

Pernahkah anda merasa smartphone Android anda semakin lama semakin lambat? Ya, semua user Android akan mengalaminya. Kecepatan proses semakin hari semakin melambat, padahal yang anda miliki adalah smartphone dengan prosesor dan spesifikasi yang bisa dibilang terbaru.
Lalu, apa yang harus anda lakukan bila anda semakin dibuat pusing dengan kecepatan smartphone yang semakin melambat? Jangan panik. Ada beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk kembali ngebut dengan smartphone anda. Berikut adalah lima tips untuk memperbaiki Android yang melambat.

Hapus Aplikasi yang Jarang atau Tidak Pernah Digunakan

Dengan banyaknya aplikasi gratis yang tersedia di Google Play Store, maka tidak heran bila kita tergoda untuk mencobanya satu per satu. Tidak peduli berapa banyak yang kita download. Toh, gratis.. Kemudian anda membiarkan aplikasi dalam semakin menumpuk hanya karena malas menghapusnya atau disimpan, siapa tahu nanti berguna.
Inilah salah satu sebab yang membuat smartphone anda melambat karena aplikasi-aplikasi tersebut tetap berjalan menggunakan CPU cycles untuk background services, menggerogoti blok memori dan mem-fragment space penyimpanan, dan akhirnya memperberat sistem operasi. Jangan tunda lagi, segera hapus aplikasi yang tidak anda butuhkan.
Untuk menghapus aplikasi dalam smartphone anda, masuk ke menu Setting dan temukan menu “Apps” untuk mengatur aplikasi anda. Beberapa dari smartphone kadang menyulitkan kita dengan menyembunyikan “Apps” jauh di dalam menu-menu lainnya. Bila tidak menemukannya, cobalah untuk menanyakan teman-teman anda. Siapa salah satu dari mereka adalah pakar smartphone milik anda.
Setelah membuka “Apps” pilih tab “Downloaded” dan perhatikan daftar-daftar aplikasi milik anda. Tap aplikasi yang ingin anda buang dan lanjutkan dengan Uninstall sambil mengucapkan selamat tinggal pada biang melempem smartphone anda.

Buang Foto atau Video yang Tidak Layak Simpan

Beberapa waktu setelah digunakan, aplikasi anda akan menumpuk data-data di dalam memori smartphone anda. Ingat saat anda mengatakan, “Satu jepretan lagi!” ketika menggunakan aplikasi kamera? Semua foto-foto yang tidak anda inginkan masih tersimpan di ponsel pintar anda. Demikian juga dengan screenshot yang anda ambil untuk kemudian dibagikan ke teman-teman.
Hal ini mudah ditangani. Cukup masuk ke aplikasi Gallery dan pilih foto-foto atau gambar yang tidak perlu anda simpan dan hapus dari smartphone anda. Lakukan hal yang sama untuk video-video anda. Kadang cara ini butuh waktu lebih lama karena tanpa sadar anda menghabiskan banyak waktu, melihat satu-satu foto dan video simpanan anda sebelum benar-benar ikhlas membuangnya.
Berikutnya, buka folder Download dari App Drawer anda. Anda kemungkinan bakal menemukan berbagai file, seperti gambar, zip file, klip suara dan file-file lain yang tidak anda butuhkan. Pastikan bahwa anda tidak membutuhkan file yang akan anda buang.
Terakhir, buka sub-menu Storage di dalam Setting dan temukan “Misc.” Anda akan menemukan daftar dari berbagai file yang dibuat oleh aplikasi di penyimpanan smartphone anda. Bila anda menemukan sesuatu yang tidak anda inginkan, hapus. Tetapi, jangan sembarangan menghapus file, terutama file-file yang tidak anda ketahui. Salah hapus bisa merusak sistem operasi salah satu aplikasi anda.
Bila anda pernah melakukan root dan ROM, pastikan untuk memeriksa backup files dan hapus segala hal yang tidak anda butuhkan.

Bersihkan Cached Data

Cached Data adalah data-data yang secara otomatis disimpan ke Local Storage, seperti thumbnail foto, agar anda tidak perlu lagi mendownload atau generate lagi ketika kembali membukanya. Memang, semakin lama Cached Data akan semakin menumpuk dalam penyimpanan smartphone anda, tetapi bila anda menghapusnya berarti anda harus menggunakan kuota internet lagi untuk download atau generate file tersebut.
Tetapi, tidak ada salahnya menghapus Cached Data dari aplikasi yang jarang anda gunakan. Apalagi, data-data tersebut kadang memiliki bug dan menyebabkan aplikasi berjalan tidak normal, terutama yang tidak up-to-date.
Untuk membersihkannya, masuklah ke halaman Settings, kemudian ke Device Storage. Scroll ke bawah hingga menemukan Cached Data entry, lalu Tap. Beberapa smartphone akan menemukan pop-up pemberitahuan bahwa anda bisa menghapus semua Cached Data. Bila anda sudah dibuat pusing dengan kecepatan Android anda, hapuslah tanpa ragu.

Perhatikan SD Card Anda

Coba perhatikan SD Card anda, mungkin benda tersebut yang membuat smartphone anda melambat. Yang perlu anda lakukan adalah mem-backup SD Card anda, kemudian mandikan dengan cara format ulang agar kembali segar, lalu masukkan kembali ke slotnya. Cara termudah untuk langkah ini adalah dengan bantuan komputer.
Perlu diingat bahwa cara ini bisa menghilangkan game progress, data aplikasi, dan hal lain yang mungkin tidak ingin anda buang. Bila aplikasi favorit anda tidak menggunakan Google Cloud untuk ruang penyimpanan, pikir ulang untuk melakukan langkah ini.
Cara untuk memformat ulang SD Card anda adalah dengan mematikan Android dan keluarkan SD Card dari slotnya. Tempatkan di adapter atau card reader dan hubungkan dengan komputer anda. Kemudian, buatlah folder khusus pada desktop komputer agar anda tidak perlu susah-susah mencarinya lagi. Salin semua files dari SD Card dan Paste ke folder tersebut. Lakukan pemeriksaan ulang bahwa semua yang anda inginkan telah tersimpan di dalam komputer anda. Setelah semuanya tersalin di komputer, unmount atau eject SD Card dari komputer dan kembalikan ke slot di smartphone anda.
Nyalakan kembali smartphone dan masuk kembali ke sub-menu Storage di dalam Settings. Perlu diingat bahwa dengan melakukan format SD Card, maka semua data yang tersimpan di dalamnya akan terhapus. Bila sudah yakin, lakukan format, kemudian matikan lagi smartphone anda.
Keluarkan lagi SD Card, hubungkan kembali dengan komputer dan buka folder backup. Cek ulang isi dalam folder backup, siapa tahu ada beberapa file yang tidak anda inginkan lagi dalam smartphone anda. Setelah menyalin kembali data-data ke dalam SD Card, pasang kembali dan nyalakan smartphone anda.
Setelah smartphone menyala, masuklah ke App Drawer. Beberapa dari aplikasi mungkin mengalami error. Hanya salah satu cara untuk memperbaikinya yaitu masuk ke Google Play dan lakukan install ulang.
Bila anda benci untuk melakukan langkah-langkah di atas, maka ada baiknya ketika membeli smartphone baru, anda juga membeli SD Card yang memiliki kualitas dan kapasitas lebih baik sebagai langkah antisipasi agar tidak perlu sering-sering melakukan langkah ini.

Bila Semua Langkah-Langkah Di Atas Tidak Memberi Hasil Maksimal, Lakukan Factory Reset

Melakukan Factory Reset adalah hal yang sangat menyebalkan bagi banyak orang. Semua kenangan smartphone bersama anda akan musnah dalam sekejap. Tapi, terkadang pengorbanan itu lebih baik daripada terus merasakan penderitaan dari smartphone yang lambat.
Factory Reset akan menghapus semuanya dan membuat kondisi smartphone anda kembali seperti saat anda pertama kali menimangnya setelah dikeluarkan dari box. Smartphone anda masih tetap akan memiliki update terbaru dari firmware, tetapi semua pesan-pesan singkat dan data lain yang tidak tersimpan di Cloud akan menghilang selamanya.
Untuk melakukan pengorbanan besar ini, masuk ke menu Settings dari smartphone anda. Cari menu yang mengandung kata Backup, Restore, Reset, atau Privacy. Begitu anda menemukan dan memilih menu Factory Reset, maka ucapkan “Sayonara” pula pada level-level Angry Birds atau Candy Crush yang telah anda lalui.
Setelah proses Factory Reset berhasil dilakukan, smartphone anda akan kembali ngebut seperti bis kota yang baru saja menurunkan semua penumpangnya.
0 Comments
Tweets
Komentar

No comments:

Post a Comment