Saturday 17 November 2012

Aplikasi Edit Foto Ini Merubah Foto Menjadi Uang (Asli No Hoax)

http://www.gadgetkeren.com/wp-content/uploads/2012/11/aplikasi-edit-foto.jpg
Untuk mendapatkan foto berkualitas, tentunya Anda harus memiliki pengetahuan yang cukup seputar fotografi. Meski media yang digunakan hanya sebuah ponsel kamera, tapi jika teknik foto yang diterapkan maksimal, maka hasilnya pun akan maksimal. Hadirnya aplikasi edit foto semisal Instagram yang bisa ditanamkan ke ponsel, setidaknya bisa juga dijadikan alternatif teknik pembuatan foto bernilai tinggi. Terlebih, penggunaannya pun mudah.
Lalu, bagaimana caranya menghasilkan uang dari foto yang dibuat menggunakan ponsel? Gampang, Anda yang kepingin hasil jepretan serta editan foto menjadi uang, bisa memanfaatkan beragam layanan online jual beli foto. Untuk pengguna Instagram, ada layanan bernama Instaprints yang memungkinkan penggunanya mengubah hasil foto ke dalam kanvas, akrilik, bentuk kartu ucapan atau poster. Selanjutnya, bisa diperjual-belikan.
Situs yang didirikan oleh seorang enterpreneur asal Amerika bernama Sean Broihier ini, mengenakan biaya royalti untuk tiap foto yang berhasil terjual. Contohnya untuk foto dengan ukuran 8×8 canvas print akan dikenakan biaya royalti sebesar USD25. Pemilik foto Instagram hanya perlu mengirimkan hasil fotonya ke Instprints saja dan situs ini yang akan menjualkannya. Jika terjual, pihak Instaprints akan menghubungi melalui email dan pembayarannya akan ditransfer melalui PayPal setiap tanggal 15 tiap bulannya.
Meski bukanlah situs pertama yang menawarkan layanan jual-beli foto Instagram, namun Instaprints memiliki struktur pengkategorian foto yang cukup baik. Walaupun Anda masih amatir, tapi jika foto yang diupload memiliki komposisi serta artistik yang baik layaknya professional, maka foto Anda tersebut akan dijajarkan dan ditawarkan di barisan atas.
 Jual Foto Instagram Di Aplikasi Edit Foto Instacanvas
Beragam layanan jual-beli online khusus foto, memang banyak tersedia di dunia maya. Selain Instaprints, para pemilik akun Instagram yang punya koleksi foto dan ingin diperjual-belikan, bisa juga memanfaatkan layanan serupa yang ditawarkan Instacanvas.
Menariknya, foto yang diperjual-belikan bisa dicetak di atas kanvas berkualitas dengan ukuran maksimal 50cm. Jika menilik kamera ponsel yang digunakan, kemungkinan besar hasil foto yang dicetak ukuran maksimal tersebut pastinya akan terlihat kurang bagus. Namun, pihak Instacanvas mengkalim bahwa mereka memiliki teknologi yang mampu merubah ukuran foto yang standar menjadi ukuran besar dengan tetap menjaga kualitasnya.
Untuk pembagian keuntungan, si pemilik foto yang menawarkan hasil fotonya di Instacanvas akan mendapat bagian keuntungan sekitar 20% dari hasil penjualan. Besaran royalti cukup fair. Mengingat perusahaan menanggung biaya percetakan, pengepakan, pengiriman, dan tentu saja keuntungan. Harga jual kanvas foto bervariasi yaitu $39,95 untuk ukuran 12″ x 12″. Sedangkan ukuran 16″ x 16″ dijual sebesar $59,95 dan yang paling besar yaitu ukuran 20″ x 20″ dibanderol $79,95. Untuk saat ini,jika ada yang membeli foto Instagram Anda yang ditampilkan di gallery, pihak Instacanvas akan mengirim via email pemberitahuan ke Anda. Pembayaran kepada si pemilik foto yang berhasil terjual, akan diberikan melalui akun PayPal jika telah mencapai USD 100. Anda yang ingin memantau statistik yang mencakup gallery views, angka terjual, dan total pendapatan, pihak Instacanvas telah menyiapkan dashboard admin khusus.
Bagaimana dengan proses pengiriman hasil cetak foto yang sudah terjual? Anda sebagai pemilik foto tak perlu khawatir, pasalnya pihak Instacanvas lah yang akan melakukan hal ini. Untuk pengirimannya sendiri, pihak Instacanvas telah menggandeng jasa pengiriman barang internasional UPS. Namun saat ini Negara yang mendapat prioritas utama pengiriman adalah Amerika Serikat dan Canada.
Untuk Amerika Serikat, biaya pengirimannya sekitar USD14 flat rate yang maksudnya berapapun item yang dipesan, biayanya tetap sebesar itu. Sedangkan pengiriman ke Kanada akan dikenakan tariif sebesar USD 33,95 untuk kanvas pertama dan USD 10 untuk trap-tiap tambahan kanvas. Sementara untuk pengiriman ke Negara lain di seluruh dunia, biaya yang dikenakan sekitar USD 48,95 untuk kanvas pertama dan USD 25 untuk tiap-tiap tambahan kanvas. Proses pengiriman sampai rumah diklaim membutuhkan waktu sitar 3-8 hari kerja untuk wilayah Amerika Serikat. Sedangkan pengrorirnan internasional butuh waktu 5-14 hari kerja.
Secara Umum, Anda yang ingin menjual hasil foto Instagram di Instacanvas, tinggal melakukan proses registrasi untuk pembuatan gallery foto. Untuk aksesnya sendiri, Anda bisa menggunakan akun Instagram yang telah dimiliki.
Namun, setelah sukses mendaftar Anda tidak secara otomatis langsung memiliki gallery yang bisa dikunjungi. Sejatinya, pendaftaran awal yang Anda lakukan tersebut hanya sebatas reservasi tempat dengan URL sesuai akun Instagram Anda.
Pada dasarnya, ide yang dibawa Instacanvas ini tidak benar-benar baru. Model bisnisnya cukup simpel, yakni menyediakan jasa pencetakan foto Instagram kepada pengguna. Berbekal printer dan kertas kanvas, perusahaan mencetak foto dari Instagram dengan ukuran yang telah ditentukan. Kemudian hasil cetakan tersebut dikirim ke pengguna yang memesan, sehingga karya foto tersebut bisa dipajang di dinding rumahnya. Sampai di sini, sudah ada beberapa startup yang lebih dulu hadir salah satunya adalah Prinstagram.
Matt Munson menjelaskan bahwa Instacanvas bermula dari ide bahwa terdapat milyaran foto yang dibuat di Instagram dan platform jejaring sosial lainnya. “Sebagian dari kami ada yang tertarik untuk menjual karya seni, dan sebagian lainnya tertarik untuk membelinya,” ungkapnya. Pria yang menyukai filter Eatlybird di Instagram ini kemudian berpikir, “Kelihatannya menarik untuk memberikan fasilitas kepada pengguna Instagram berupa kemampuan untuk menjual karya seninya dalam bentuk item fisik kepada seseorang yang kemudian dipasang di rumahnya.”
Maka, peluang pasar itupun telah ditemukan. Dan di situlah letak perbedaannya dibanding dengan kompetitor. Munson mengklaim ini adalah marketplace pertama untuk karya seni amatir di mana seniman bisa menjual kepada orang yang menyukai karya seninya. Meski begitu, tidak tertutup kemungkinan bagi para profesional untuk bergabung, memamerkan karyanya di Instagram sembari memperluas kanal distribusi penjualannya. Toh, para profesional kan memang bertujuan untuk mengumpulkan pundi-pundi uang dari hasil karyanya.
Biaya pengiriman internasional yang cukup mahal dan butuh pengiriman yang lama tersebut menjadi concern bagi perusahaan. Untuk itu mereka berencana untuk membuka rumah percetakan di Eropa dan Asia. Sehingga diharapkan biaya bisa turun drastis, begitu juga waktu pengiriman bisa lebih cepat.

 Jual Foto Instagram Di Aplikasi Edit Foto Hashpix
aplikasi edit foto Hashpix Aplikasi Edit Foto Ini Merubah Foto Menjadi Uang (Asli No Hoax)
Selain Instacanvas dan Instaprints, masih ada layanan jual-beli foto Instagram lain yakni Hashpix. Seperti halnya dua layanan di atas, Hashpix pun akan memberikan kemudahan bagi Anda, karena semua proses jual beli dan pencetakan foto hingga pengiriman ditanggung Hashpix. Si perjual foto hanya menunggu kiriman uang bagi hasil atas penjualan foto yang akan dikirim lewat paypal.
Untuk menjual foto di Hashpix, Anda diwajibkan mingisi formulir untuk mengidentifikasi foto Anda tersebut syarat kedua adalah, foto Anda harus banyak mendapatkan ‘like’ dan komentar dari orang lain. Syarat berikutnya adalah, Anda harus aktif di jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, atau Tumblr. Dikarenakan Hashpix ini masih beta, maka pihak Hashpix sendiri tidak berani menjamin, semua foto dapat ditampilkan.
Di halaman awal atau juga halaman utama situs ini, akan menampilkan 12 foto yang dijual. Setiap foto dilengkapi dengan identitas sang fotografer beserta alamat Twitter mereka. Di bagian atas terdapat tiga pilihan cetak untuk setiap foto, yaitu ukuran 5 x S, 8 x 10, 10 x 10 cm. Untuk setiap ukuran tersebut mempunyai nilai jual sendiri-sendiri. Satu foto dijual dengan harga mulai USD 18 sampai USD 22. Selain itu, para pembeli foto di situs ini dapat memilih bentuk setiap foto yang akan dicetak. Terdapat beberapa pilihan seperti posters, postcards, canvas prints, bamboo shadowbox frames, magnets dan masih banyak lainnya. Untuk setiap foto yang terjual, Hashpix meminta royalti sebesar 30 persen. Anda tertarik untuk menjalankan aplikasi edit foto ini agar foto-foto Anda menjadi uang ?
0 Comments
Tweets
Komentar

No comments:

Post a Comment