Santa Monica - (Berita SuaraMedia) - Best Game terbaru dari seri Call of Duty, yakni Black Ops II mampu menghasilkan US$500 juta atau sekitar Rp4,8 triliun dalam 24 jam. Bahkan situs Techspot menyebut game terbaru ini sebagai 'neraka mesin penghasil uang'.
Awal pekan ini, developer Treyarch dan publisher Activision Blizzard meluncurkan game Call of Duty: Black Ops II, sebuah game shooter seri militer mereka yang terbaru.
Antusias para pemain game terhadap seri terbaru ini terbilang sangat luar biasa. Pada malam peluncuran, salinan game ini yang disebarkan ke toko-toko online seluruh dunia mencapai 16 ribu kopi.
Baru-baru ini, Activision mengumumkan bahwa game Call of Duty: Black Ops II sudah menghasilkan US$500 juta di seluruh dunia hanya dalam waktu 24 jam sejak diluncurkan pada Selasa (13/11) lalu.
Artinya game ini melewati pencapaian seri sebelumnya, Call of Duty: Modern Warfare 3, yang menghasilkan US$400 juta dalam waktu 24 jam pertama pada 2011.
Maka tak heran, CEO Activision Blizzard Bobby Kotick menyatakan bahwa Call of Duty: Black Ops II bakal menjadi peluncuran sarana hiburan terbesar tahun ini.
"Dengan penjualan pada hari pertama yang mencapai lebih dari setengah miliar US dollar di seluruh dunia, kami percaya bahwa game Call of Duty merupakan perilisan game terbesar di tahun ini," ujar Kotick, seperti dikutip TheNextWeb.
Menurutnya, jumlah uang yang dihasilkan dari game ini sehari setelah dirilis mengalahkan sekuel game lainnya. Sebut saja game Halo 4 yang ‘hanya’ mendapat US$220 juta dalam 24 jam pertama dirilis pada awal bulan ini.
Game Call of Duty: Black Ops II saat ini tersedia untuk Xbox 360, PS3, dan PC. Game
